Perlahan namun pasti, detik waktu melangkah pergi.
Siang, sore, malam dan pagi hadir bergantian untuk menyelimuti.
Memang sering kali sang mentari mencerahkan hari.
Namun tak jarang tetesan hujan hadir untuk mendamaikan bumi.
Silau cahaya senja begitu indah untuk dipandangi.
Walaupun setelah itu datanglah angin malam yang menusuk pori-pori.
Semuanya hadir untuk saling mengganti.
Namun dari semua pergantian itu, ada hal yang perlu kamu ketahui.
Rinduku padamu selalu hadir dalam setiap pergantian itu.
Rinduku padamu yang tak akan pernah mati.
aih soswit bro.. kece dah hahaha
ReplyDeleteNulisnya pake hati nih hahaha :D
Delete