Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2016

Sedikit Mengingatkan

Bunga mawar yang dipetik dari penggalan namamu menjadi permulaan. Aku hadirkan di hadapanmu, pertanda bahwa aku siap berpetualang bersamamu. Aku beranikan diri untuk menyentuh jemarimu, dan menggenggamnya. Tanganku mendingin, lalu bergetar. Jantungku sudah duluan jatuh ke lantai, menggelinding menjauhi sumber getaran yang membuat berdebar-debar hingga lupa caranya berbicara. Betapa groginya aku saat menyatakan isi kepalaku yang sudah kusut, dua tahun lalu. Seketika yang ada dalam hidup seperti hanya ada rasa bahagia saja. Sampai akhirnya kita harus bertengkar hebat dengan topik yang super monoton: tentang mantan, dan masa lalumu. Orang yang kamu kira cerdas ini ternyata lebih idiot dari keledai yang isi kepalanya hanyalah tumpukan jerami dan struk belanja dari Indromaret. Terus saja mengungkit hal yang sudah terjadi dan tidak bisa diubah. Sebenarnya mauku hanya satu, yaitu kejujuran darimu akan semuanya. Tapi kamu tidak seterbuka itu, dan aku tidak