Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2020

Sweet Memories

Kira-kira sudah setengah tahun kita memutuskan untuk kembali pulang ke rumah yang sama. Banyak hal yang masih perlu diperbaiki, juga masih banyak hal sulit yang harus kita hadapi, ditambah lagi fakta bahwa kita harus terus menatap hari-hari ke depan bersama dengan luka yang telah kita gores sendiri di masa lalu. Tentu terasa berat karena harus terus dihantui perasaan-perasaan menyebalkan setiap harinya. Namun, itu tidak menghalangi kita untuk terus melakukan hal-hal menyangkan bersama-sama. Sejak aku mengenalmu, sampai hari ini, hidupku terasa jauh lebih menyenangkan. Selama aku hidup, aku ingin terus menciptakan berbagai kenangan menyenangkan bersamamu. Siapapun yang akan hidup lebih lama nantinya, entah itu kamu atau aku, pasti akan bersemangat untung mengenangnya. Tingkah bodohmu, rasa ingin tahumu terhadap duniaku, kelakuan polosmu sehingga mudah sekali untuk aku goda, tak lupa suara tawamu yang manis ketika aku melemparkan lelucon, juga pipi merahmu ketika aku gombali. Semua itu,

Orang Jepang Menyebutnya Kawaii

Mengenalmu cukup lama membuatku menyadari beberapa hal yang tidak pernah kamu tunjukkan di depan umum. Mungkin orang-orang terdekatmu pun juga tidak tau. Aku sudah menyadarinya sejak lama, tetapi baru mulai yakin bahwa itu sebetulnya memang kamu dan tidak berusaha dibuat-buat. Ternyata, jika diperhatikan, kamu itu benar-benar... ...sangat imut. Aku termasuk orang yang sebetulnya jijik dengan hal-hal imut, terutama yang terkesan dipaksakan. Berpura-pura imut itu menggelikan. Namun, saat wajahmu memerah karena aku puji, atau saat aku sedang meledekmu, itu benar-benar imut. Keimutan yang sangat aku sukai. Asal kamu tau, aku menulis ini sambil senyam-senyum, sudah seperti orang gila. Aku yang sering melihatmu beratribut wajah jutek, dengan ekspresi sinis dan mulut super tajam bagai belati yang seratus tahun ditempa ahli pedang itu, tidak menyangka bahwa kamu bisa berbalik seratus delapan puluh derajat menjadi sosok imut yang membuatku meleleh seperti sedotan plastik. M